Senin, 17 Oktober 2011

Gw harus malu atau bangga ama Indonesia

hei guys, its me gujil..
har ini gw mau cerita tentang kejadian tadi di kelas...

ceritanya gw lagi ngedengerin dosen gw di kelas, pak harita namanya.
ketika pak harita menjelaskan mata kuliah yang dia ajarkan, tiba2 dia menyelipkan cerita tentang bangsa indonesia saat ini. begini katanya..

" coba kalian tengok ke negara luar seperti jepang. Mereka itu kafir, ya mereka kafir. Ketika mereka ditanya tentang agama, mungkin mereka menjawab tidak mempunyai agama. Tapi kalau melihat dari sisi tata krama dan budi pekerti, mereka jauh lebih baik dari negara kita Indonesia. Padahal sudah jelas Indonesia mempunyai agama yang kuat, namun bangsa lain yang kafir tatakrama dan budipekerti nya jauh lebih baik dari kita, bangsa yang mempunyai agama. Kalo di KTP biasanya dicantumkan agama kita disana, namun tulisan itu hanya nampak seperti status saja. "

gw diem, dia lanjut ngomong

" orang Indonesia itu gak mau kalah orangnya, misal : waktu kalian para cowo berkendara di jalan raya. Kalian liat pasti banyak orang yang gak mau kalah, jangankan orang lain, kalian sendiri pun pasti pernah seperti itu. serobot sana, serobot sini, nyalip seenaknya, kebut2an gak menghargai yang lain. Lagi terlambat lah alasannya, terus buru2 di jalan. kalo kamu terlambat, emang orang lain enggak. emang yang ada di jalan raya cuman kamu aja yang lagi telat. "

gw diem, dan mulai intropeksi diri. Gw pernah jadi orang yang diceritain pak harita, kalo nyetir seenaknya dan gk mau kalah. dia lanjut ngomong lagi

" pernah seorang wartawan indonesia pergi ke negri barat sana, dia sedang mengantri untuk membeli makanan. namun antrian tersebut panjang ampe kebelakang, terlihat orang2 yang mulai kelaparan. Lalu dia melihat seseorang yang baru saja selesai mengantri dan mendapat makanan berjalan ke belakang. Yang dilakukan orang tersebut adalah memberi sebagian makannya kepada anak kecil yang terlihat kelaparan dan sudah mengantri terlalu lama. Diambilah makanan tersebut oleh si anak kecil, dan apa yang dilakukannya ?

dia tidak memakannya, dia memberikan makanan tersebut kepada orang tua yang ada dibelakangnya. karena orang tua tersebut sudah terlalu lama menunggu antrian. Semua kejadian itu terlihat oleh mata wartawan indonesia.

bayangkan jika kejadian ini terjadi di indonesia, jangankan mengantri rapih, mungkin banyak yang mulai menyerobot dan saling berebut makanan. "

Gw terharu denger cerita itu,,


Sebenernya pak harita nyerita banyak tentang indonesia, cuman berhubung gw dah ngantuk jadi gw tutup aja. sebenernya gw mau posting lebih banyak lagi,, tapi gw cape dan ngantuk..

so see you again ( in my dreams ) *haha lol

KEEP SMILE :) :D ;D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar