Selasa, 24 April 2012

Ada apa dengan gayung ??

Biasanya kita dan teman" kita memiliki suatu lelucon khas masing" dan hanya dimengerti oleh kita dan temen" kita saja, ( ini bingung banyak kata "kita"nya). Yah intinya pasti ada suatu lelucon yang hanya dimengerti oleh grup kita sendiri. Misal kalo gw dan temen" gw punya lelucon tentang si waduk, si beuteng, tayamum, dll. ( Kalian pasti gak ngerti, soalnya cuman temen" sekelas gw aja yang tau ).

Nah dari sekian lelucon khas itu ada yang disebut gayung,, Apa itu ?
Ini dia ceritanya...



Gw lahir di bandung dari perut orang tuaku dan dibantu oleh dokter dan suster. Gw adalah anak pertama dari 3 bersaudara dan gw adalah laki-laki. Otomatis gw tanggung jawabnya paling gede diantara adik-adik gw.

Sebenernya paragraf diatas gak ada hubungannya sama sekali ama gayung yang mau gw ceritain, tapi kalo kalian udah terlanjur baca. Yah nikmatin aja.

Oke kita mulai lagi, gw dan temen" gw mempunyai suatu lelucon yang dinamakan gayung. Biar nyambung, gw kasih intermezzo terlebih dahulu. Kalian tau kan game memirip-miripkan kata, misalnya

Si A : ternyata gayus tambunan itu orang indonesia ( nih orang bego amat, oke gak usah dihiraukan namanya juga contoh. )
Si B : gayus... Gayus itu yang dilaut kan, Ikan Gayus.
Si A : Paus itu.
Si C : paus mah artis indo yang kecil, Paus Mini.
Si A : itu Daus.
Si L : Daus itu, kalo kita daus kita minum.
Si A : itu Haus.
Si H : Haus itu....

Dan siklus itu berulang terus-menerus sampai matahari terbit di barat.

Nah game kayak gitu lah.

Dan apa hubungannya ama gayung ??

Seperti gw bilang, siklus diatas bakal terus berulang. Untuk mencegahnya, entah mengapa selalu diakhiri dengan gayung, Misalnya :

Si H : Haus itu... yang di kamar mandi kan.
Si A : di kamar mandi.... apaan ?
Si B-Z kecuali H : apaan itu ?
Si H : gayung.

Setiap game memiripkan kata, gw ama temen" gw selalu memilih gayung sebagai akhir tebakan. Ntah mengapa gayung selalu menjadi pilihan kita. Mungkin saat kita sedang main game itu, ada roh gayung disekitar kita lalu membisikan kata ditelinga kita.

" Gayung.... gayung.... gayung..... " -roh gayung-

Ato mungkin gw ama temen" kita menganut prinsip baru dimana gayung adalah penyelasaian suatu masalah. Prinsip ini dinamakan The Principle of Gayung, which means setiap kali masalah datang kita selesaikan dengan gayung.

Where there is Gayung there is a way Atau Gayung, solve our problems


Jadi ketika datang suatu masalah dan kita bingung apa penyelasaiannya, tinggal jawab saja GAYUNG !!!


Dan berbagai pemikiran aneh gw tentang, kenapa kita selalu mengakhiri game ini dengan gayung.

You know, gara-gara masalah tak terpecahkan ini, setiap gw pergi ke kamar mandi dan melihat gayung. Gw selalu terdiam sejenak kira" tiga-lima detik untuk melihat keindahan gayung, untuk berpikir kenapa benda seperti ini meracuni pikiran-pikiran gw dan temen" gw.

" Wahai gayung, kenapa lo ada dipikiran kami. Pergilah jangan ganggu kami. Kumohon pergilah. "
-Gw dan gayung, 3-5 detik bertatapan-

Setelah itu, langsung jebar-jebur dan keluar dari kamar mandi seperti tak terjadi apa-apa.



Oke, bagi kalian yang baca ini. Jangan dipikir terlalu dalam, takutnya kalian terkena efek gayung. Gw yakin kalo masalah gayung ini dibawa ke gedung DPR, maka penyelesaiannya pun bakal sangar rumit. Lebih rumit dari penyelesaian kenaikan harga BBM. Gw jadi ngebayangin di gedung DPR itu para anggota DPR bakal berpikir keras, ( yah ada yang tidur beberapa ), terus berakhir ricuh.

Lalu keluar gedung DPR itu ada ribuan mahasiswa berdemo

" Turunkan GAYUNG !! "

Ada yang sambil bakar gayung di jalan, dll.


Yah itulah beberapa dinamika kehidupan gw dengan yang namanya gayung. Well whatever you think you can or you can't, you're right. Apa hubungannya ama cerita gayung gw ?? gak ada. Gw cuman lagi pengen ngetik quote itu aja :D.

See you....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar